Selasa, 18 Agustus 2009
SERULING SURGAWI
Brother Alizar
Young Sister Elisabeth
Yang Mengasihi Tuhan
Sebatang seruling bambu
Terpahat ukir jadi sebatang suling ajaib Tuhan
Sepotong bambu yang bermutu prima seakan menjerit dalam tangisan penderitaan itu karena sang Tuan tiada henti meraut tipis haluskan dibentuk sesuai yang diharapkan serta membor-lobang bambu tersebut karena kehendak pemilik ingin menjadikan bambu kecil terbentuk menjadi sepotong bambu yang yang lebih berarti yaitu menjadi sebatang seruling.
Sang Tuan berkata :” hay…..bambu kecil relakan Aku melakukan sesuatu upaya sesuai kehendak-Ku seperti upaya dengan pemboran lobang, pahatan rautan, ukiran halus teliti tentu supaya mencapai seperti yang Kuharapkan terjadi padamu hay sepotong bambu kecil. Saat ini apa yang Aku perbuat terlihat seolah akan menghancurkanmu, dipotong, diserut dibor itu sungguh menderita dan pembentukan itu terlihat sangat tragis sakit, pedih dan sangat memilukan tetapi sebaliknya adalah kamu terbentuk menjadi sebatang seruling yang bermutu berkualiti prima dan akan mengeluarkan nada musik yang indah lemah lembut harus terjadi supaya engkau hay sepotong bambu kecil lebih dari sekedar hanya sepotong bambu dan akan menjadi sepotong bambu yang lebih berarti dan bernilai diharapkan mampu membawa buaian dalam nada-nada yang berirama sehingga melenakan masuk ke dalam relung sukma.
Bambu kecil:
Oh saya sudah mengerti… saya paham kehendaknya Tuan, saya terpilih… iya Tuan memanggil, Tuan membentuk saya ambil bagian dalam karya rencanaMu agar lebih baik dari wujud yang semula, Saya bambu kecil rela tunduk persembahkan diri saya sebagai kurban taat setia pada kehendak Tuan pemilik saya , tabah, rela menderita dalam penderitaan sampai akhir finis terbentuk benda yang bermutu berkharisma indah dan mulia. Kini saya beryukur kepada Tuan
Roh-Ku akan Ku berikan diam di dalam bathinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya (Yehezkiel 36:27)
Satu ilustrasi mengenai kerajaan Allah, Tuan diibaratkan BAPA Surgawi dan bambu kecil menggambarkan ciptaan-Nya. Ada turunnya kerajaan Allah di dalam musik irama seruling yang indah penuh sukacita damai sejahtera berkat dari Surgawi. Terkadang di dalam kehidupan kita manusia ada pula seperti bambu kecil yang dimana rohaninya belum tumbuh dewasa, terkadang kehidupan harus melewati proses Tuhan, teliti mendidik mengajar dan mengasihi memberi kita memperoleh anugerah marifat Allah mengerti jadilah manusia yang berarti selayaknya menjadi umat Kristiani. “Tuhan memanggil, Tuhan membawa terang firmannya bersekutu dengan Nya, kita umat Kristiani jadi penelitian rahasia arti kehidupan. Selayaknya jadi manusia ciptaan Tuhan untuk apa manusia hidup di dalam dunia ini? Tentu ... tidak lain jiwa melayani jiwa menghamba dan ini adalah anugerah Tuhan yang harus dilakukan setiap ekklesia Tuhan untuk menyenangkan hati Tuhan
Beryukurlah senantiasa dalam segala keadaan karena adanya terbentuk karyaNya yang indah misteri, sesuai kehendaknya BAPA genaplah terbentuk dipribadikan memiliki rupa gambar wajah BAPA, dan dipribadikan memiliki peta teladan gambar Kristus memikul salibNya. Setiap saat tanpa melaksanaan cinta kasih peta teladan kebajikan kebaikan Kristus, dalam kehidupan dengan tulus hati memberi kebaikan memberkati orang lain.
Disaat ini pemilik menyulingkan irama yang indah membuat segala mahluk kehidupan terlena menikmatinya irama musik yang memberi kasih kuasa, penghiburan dapat menopang mereka-mereka dalam penderitaan. Di dalam arti seumpama sangat jelas di dalam seruling dapat mengeluarkan musik yang begitu indah yang membuat kita termenung akan sang pencipta membuat ajaib menghibur, membangun dengan sukacita para jiwa-jiwa yan menderita yang putus asa yang tersesat kehilangan tujuan hidup, yang buta-buta hidup di dunia yang fana memperoleh anugerah pertobatan pengampunan keselamatan dalam belas kasihan-Nya mencurahkan kuasa Roh kudus roh penghibur mendidik membina, membimbing mengurapi karena kuasa memperoleh anugerah pengertian Yesus Krisus adalah jalan kebenaran dan kehidupan.
Dalam rahmatNya Tuhan memberkati kita semua dimanapun berada, Amin.
Salam kasih dalam Iringan Doa