Selasa, 04 Agustus 2009

TUHAN MELIHAT HATI

Hati-hati gunakan mulutmu Hati-hati gunakan matamu Hati-hati gunakan hatimu Hati-hati gunakan tanganmu Hati-hati gunakan kakimu karna Bapa di Surga melihat ke bawah
hati-hati gunakan seluruh tubuhmu

Tuhan memberikan kita mulut untuk menguatkan melalui perkataan kepada sesama hidup, bukan untuk ngerumpi, menghujat, memaki, sumpah serapah, karena mulutmu adalah harimaumu.

-->
Tuhan memberikan kita tangan agar menjadi sebagai kepanjangan tangan Tuhan untuk membantu pergumulan sesama hidup, dan memberikan berkat kepada yang seharusnya yang menerima. Tuhan tidak menginginkan tangan kita untuk melukai, mencuri, mengambil hak orang lain atau mengambil pujian, sanjungan dari apa yang telah diberikan kepada orang lain. Kiranya sanjungan, pujian itu kita berikan untuk kemuliaan nama Tuhan. Ketika tangan kita melakukan sesuatu yang terpuji (memberkati orang lain) biarlah pujian itu hanya untuk hormat dan Kemuliaan-Nya, dan jika pujian itu kita ambil maka impaslah semua kebaikan apa yang telah kita lakukan, semua itu tidaklah menjadi memori di dalam kitab pustaka Allah itu karena pujian itu telah kita ambil/terima disaat kita melakukan pemberian itu. Kiranya jangan sampai di suatu nanti Tuhan berkata: Aku tidak mengenal engkau.... karena semua kebaikan yang pernah kau yang lakukan pada masa hidupmu telah kau ambil agar orang lain tahu engkau adalah orang yang baik.
Yesus berkata:
Tetapi jika engkau memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu (matius 6:3). Jika tanganmu atau kakimu menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung atau timpang dari pada dengan utuh kedua tangan dan kedua kakimu dicampakkan ke dalam api kekal (Matius 19:13).