.
Marilah kita senantiasa saling menguatkan baik melalui kata-kata penghiburan dan kasih,
karena itu akan dapat melahirkan kekuatan untuk saling mendoakan sehingga jiwa senantiasa terbangun dan menjadi terang dan garam.
Marilah kita biarkan Firman Tuhan yang telah kita dengar itu manjadi Taurat (hukum) dalam hati kita sehingga kita peka pada apa yang dikehendaki Tuhan kita.
Janganlah kekristenan kita seperti orang-orang
mereka memulai kehidupan Kristen mereka hidup dengan Roh dan diakhiri dengan kedagingan .
Memulai dengan Roh harus diakhir dengan Roh juga, maka kita tetap hidup di dalam Roh,
kita harus meyalipkan kedagingan kita dan juga hawa napsu dan keinginan sehingga kita tetap di dalam pimpinan Roh Kudus (