Jumat, 24 April 2015

MENGINSAFI KEHIDUPAN


Dalam kehidupan antara manusia sesungguhnya setiap kita memiliki hati toleransi dan solidaritas yang tinggi, namun jika rasa toleransi dan solidaritas itu diabaikan dengan hanya melihat kekurangan dan keburukan orang lain, serta tidak berhenti memberi nilai negative, sesungguhnya sejuta yang unik akan kebaikan serta keindahan dalam kepribadian yang dimiliki orang itu, tidak akan pernah terlihat bahkan tertutup dan terkubur.
Tetapi jika hati toleransi dan solidaritas tetap penuh dalam kita dengan lebih banyak melihat kelebihan akan orang lain, tindakan itu seolah-olah sedang memberi nilai pembelaan, dan akan terlihat keindahan kharacter berkharisma yang memancar seperti yang sama telah kita terima dari Tuhan Yesus Kristus yang kita sembah.

Doa:
“Bapa surgawi betapa dalam ajaran cinta kasih-Mu. Kiranya Tuhan Yesus senantiasa memberkati kami dengan hikmat dan pengertian surgawi agar kami senantiasa satu dan bersatu dalam ajaran kebenaran-Mu, Amin”.

Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku,yaitu jikalau kamu saling mengasihi (Yohanes 13:35).