Kamis, 01 November 2012

PANGGILAN DOA KEPADA MEREKA YANG TERABAIKAN


Bapa Surgawi menerbitkan matahari menyinari orang jahat dan orang baik. Sinar matahari juga menyinari orang yang percaya kepada Tuhan dan orang yang tidak mengenal Tuhan, Antikrist dan Atheisme dan menurunkan hujan bagi orang benar dan tidak benar.
Diumpamakan dunia ini, masih begitu banyak jiwa-jiwa ciptaan Tuhan yang kurang beruntung hidup serba salah di dalam kemiskinan, berantakan, tidur dimana saja atau bisa saja di jalan dengan pakaian yang bau, bahkan ada yang menjadi gelandangan, pemulung, pengemis dan pengamen, hidup sebagai penjahat, pembunuh dan kriminal lainnya. 

Mereka sengsara menderita kelaparan, menderita sakit penyakit karena miskin materi, miskin iman, tiada pengharapan yang tertuju kepada kasih kuasa Tuhan. Sungguh tidak adil buat mereka yang hidup sengsara menderita  dalam sepanjang hidup dan mati harus ke neraka. Sungguh malang mereka tidak mengenal kebenaran pengetahuan Tuhan yang kekal. Mereka tidak mengerti harus bagaimana hidup yang sesungguhnya selayaknya sebagai manusia yang layak digerakkan oleh tujuan dalam rencana Allah.

            Sesungguhnya untuk apa manusia hidup di dunia ini? Apa arti tujuan kita hidup di dunia ini? Kita manusia adalah orang asing bagaikan tamu yang berada di dunia sementara, surga adalah rumah kita (Mazmur 119:19). 

Dalam hal itu kita menyadari bahwa mereka juga adalah ciptaan Allah. Kita adalah umat pilihan Tuhan mau peduli bawa mereka ada dalam doa  agar terbangun jiwa mereka dengan kasih yang dapat mengubah kepribadian, ahlak manusia mereka ke arah yang baik dan benar serta dapat berpikir tentang tujuan arti kehidupan (doa orang yang benar bila dengan yakin didoakan sangat besar kuasanya (Yakobus 5:16).

Doa yang tulus mengubah segala hal yang ada, dan tiada yang mustahil bagi Tuhan. Biarlah mereka yang buta hidup di dunia ini dapat mengenal hikmat pengetahuan dan pengertian dari Tuhan Yang Maha pengasih dan Pengampun dan mereka dapat bertumbuh dan beriman berpengharapan kepada Tuhan, sehingga mempunyai hati Takut Akan Tuhan.

Kiranya mereka boleh mengenal jalan kebenaran kehidupan  dan keselamatan masa yang kekal. Tuhan berfirman, dimana ada Roh Allah disana ada kemerdekaan (2 Korintus 3:17). Tentu harus dengan tenaga pikiran hati tulus cari dana dan lain-lain. Uang kantong sendiri menyalurkan berkat kasih kepedulian yang Tuhan mau dari kita lakukan, kiranya Tuhan adakan belas kasihan melalui kita umat-Nya (seperti orang Samaria yang baik hati).

Kita umat pilihan Allah yang sudah dipribadikan rupa gambar Allah memiliki pikiran Kristus. Kita dipanggil menjadi berkat kepada sesama hidup untuk mewujudkan makna ajaran “loving God Loving People” (Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan segenap akal budimu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri (Matius  22:37).
 Renungan Hikmat Surgawi,
Maria Chong 23 Okt 2012.